Articles & News

KESEDERHANAAN, IBADAH dan MAKNA SOLIDARITAS MUSLIM MODERN....

Share :
29/09/2015 16:43:56 WIB | Dibaca: 267 kali |

Itu yg di rasakan  Team Alomet & Friends waktu di minta oleh RS Islam SULTAN AGUNG Semarang, untuk memberikan InHouse Workshop oleh BOD nya dng Topik LEADERSHIP for LEAN MANAGEMENT based on Busuness Process Design.

Awal mula mereka mengenal Alomet adalah beberapa bulan yang lalu ketika pak Mathiyas menjadi pembicara tamu yang diadakan oleh RS Pelni di jakarta dan kebetulan direksi RSI SA pun hadir. Mereka sangat tertarik awalnya dengan metodologi pak Mathiyas, oleh karena itu kami diundang ke semarang untuk menjadi nara sumber.

Workshop Rumah sakit islam sultan agung semarang dilakukan selama 2 hari pada tanggal 19-20 September 2015 dan dihadiri oleh 80 peserta yang terdiri dari ka. Instalasi, kabag, manajer, BOD.

Workshop hari pertama kita isi dengan perkenalan, informasi program belajar dan beberapa modul yang disampaikan oleh Bpk Mathiyas Thaib dan Bpk Eko Ganefianto. Dan hari kedua kami isi setengah hari penuh dengan studi kasus yang dipimpin oleh Bpk Eri laksmono.

RS I Sultan Agung Memiliki kapasitas 400 tempat tidur dng gedung dan fasilitas kesehatan modern dan tenaga dokter yg kebanyakan adalah alumni FK Kedokteran Universitas Sultan Agung yg semuanya bernaung di bawah Yayasan Dana Wakaf Sultan Agung dan semua kegiatannya berpusat dan di peruntukkan untuk masyarakat Jawa Tengah.

Wow.....mungkin namanya agak luput dari perhatian kita semua selaku insan elit yg terlalu berkonsentrasi untuk Ibu Kota Jakarta dengan segala kesibukannya. Universitas dan Rumah Sakit Sultan Agung merupakan bukti nyata bahwa kalau setiap insan didaerah mau saja Fokus untuk dan dari daerahnya PASTI BISA MAJU dan SEJAHTERA tanpa harus berorientasi ke jakarta sbg Ibu kota NKRI.

Insan Muslim bependidikan dan bernaung di bawah sebuah yayasan Islam yg sangat islami dalam penghayatan dan pengamalannya, ternyata bisa sangat maju, modern dan bersaing....mereka tidak segan segan untuk belajar ilmu pengetahuan dari komunitas insinyur untuk budaya kerja jepang yg mengutamakan untuk TIDAK MENJADI BOROS dan bekerja dalam kesederhanaan dan kebersahajaan dalam mengelola perusahaan dan organisasi.

BOD nya semua hanya memakai mobil Kijang dan Xenia, bergaji tidak lebih dari 20 juta setiap bulan...sedangkan fasiltas pemeriksaan kesehatannya semua memakai peralatan no 1 di dunia bermerk GE, Siemens dan Philips yg berharga antara 10 - 30 Milyard.

Yg menarik perhatian kami adalah kemauan mereka untuk BELAJAR SOFT SIDE setelah mereka memiliki fasilitas HARD SIDE ( Gedung dan Peralatan) yg Top of the ToP di kompleks yg terpadu seluas 30 ha di kota semarang.

Ternyata komunitas MUSLIM BERBUDAYA, BERPENGETHUAN dan BERSOLIDARITAS tinggi ada pada yayasan Sultan Agung...dan semua program yg di persiapkan pada saat ini dengan sungguh adalah untuk ikut berpartisipasi dan mensukseskan Progran BPJS yang di inisiasi oleh pemerintah RI untuk Rakyatnya...KOQ...BISA..ya tanyaku dalam bathin ku...? Ternyata kenyataannya BISA asal ada KEMAUAN.

inilah bukti saudara saudara kita di semarang yg memilki penghayatan dan pengamalan jiwa dan nafas ke ISLAMAN yg  sejati...Bagaimana dng kita...brur,  selanjutnya....??

Tanyakan kepada rumput yg bergoyang kata Ebiet G Ade....he...he...he.

 


Kolom Facebook

Kolom Workshop Terbaru